"Seandainya dunia ini berharga disisi Allah SWT daripada sebelah sayap-sayap nyamuk , niscaya Dia tidak akan memberi minum setitis air pun kepada orang kafir (Hr. at Tirmidzi)"
Betapa kecil dan rendahnya dunia ini, namun manusia memasukkan perkara yang kecil ini kedalam hatinya, sehingga kenderaan, rumah , perniagaan, anak, isteri bahkan seluruh isi dunia ini telah bersarang didalam hatinya.
Masih adakah kebesaran Allah Azza Wajalla dalam hati kita?
Hati merupakan penggerak dari seluruh amalan, jika hati dan pikir telah berpindah dari akhirat ke dunia maka seluruh anggota badan akan berusaha untuk mengejar dunia ini sekalipun harus melanggar seluruh perintah dan larangan Allah SWT.
Banyak manusia yang dilahirkan kemuka bumi ini, tetapi kebanyakan mereka lupa tujuan hidupnya,...Untuk apa ia dihadirkan kemuka bumi ini?
Banyak manusia yang tergiur dengan harta benda dunia....
Orang yang pandai maupun yang bodoh.... Tua dan muda....yang besar ataupun yang kecil telah lupa bahkan sengaja melupakan bahwa "Dia dihadirkan kedunia ini oleh Allah SWT adalah untuk diuji. "
Supaya jelas siapakah orang-orang yang layak menjadi kekasih-kekasih Allah SWT, dan siapakah yang tidak layak menjadi kekasih - Nya ? Allah telah menyediakan Surga untuk kekasihnya dan Neraka juga telah disiapkan bagi orang yang tidak layak dicintai oleh Allah SWT.
Setelah kematian datang ..manusia baru sadar bahwa ternyata harta, pangkat, jabatan yang kita bangga
Bagi Orang yang berIman paham bahwa Dunia ini Lahwun wala 'ibun (permainan dan senda gurau belaka), sehingga akan selalu berusaha dengan sedaya mungkin untuk mempersiapkan bekal untuk kehidupan sesungguhnya yaitu diakherat kelak yang bekalnya adalah IMAN DAN AMAL SHOLEH.
Firman Allah SWT :
"Sesungguhnya orang-orang yang ber Iman itu adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka Ayat-ayat Allah bertambahlah Iman mereka karenanya dan kepada Rabb lah mereka bertawakal
(Qs. Al Anfal : 2)"